Kalurahan Palbapang

Palbapang, 26 Nobember 2018  Dalam rangka Gerakan Indonesia Sadar Adminduk (GISA) , pemerintah desa Palbapang bekerjasama dengan Disdukcapil Kab. Bantul untuk perekaman E-KTP bagi warga jompo, penyandang disabilitas dan cacat mental.Hari ini dimulai pada pukul 09.00 Wib petugas dari Disdukcapil Kab. Bantul mulai mengadakan jemput bola di wilayah desa Palbapang.

Dari 24 warga se desa Palbapang yang sebelumnya telah didaftarkan secara kolektif oleh Pemerintah desa Palbapang. Tetapi ada kendala, ada yang masih mempunyai Nik tapi telah dibekukan. Dan ada pula yang tidak memiliki data kependudukan sama sekali,Nik pun sudah tidak ada. Untuk memunculkan data  tersebut harus melengkapi dengan beberapa syarat administrasi sebagai bukti pendukung. Seperti KK saudara, AKte Kelahiran, buku nikah atau ijazah.

Yang berhasil melengkapi data baru 14 orang , dan itulah yang dapat diproses untuk jemput bola perekaman E- KTP.  Dimulai dari pedukuhan Karangasem, Ibu Rejo Wignyo KArangasem RT 006 seorang jompo, kendala utama adalah masalah sinyal. Kurang stabilnya sinyal membuat perekamna E-KTP menjadi lama. Membutuhkan waktu sekitar 1 jam untuk merekam Ibu Rejo Wignyo. Dilanjutkan ke rumah saudara Marmi Karangasem RT 06 yang merupakan penyandang cacat mental. Dilanjutkan kerumah Maryana RT 04 dan Ngatini Karangasem RT 001 yang merupakan penyandang cacat mental.

Di pedukuhan Bolon yang berhasil direkam E-KTP adalah Ibu Parmi ,Cepor Kidul RT 007 yang merupakan penyandang tuna daksa. Ibu Warnani Cepor Kidul RT 008 yang merupakan seorang jompo penyandang tuna netra.  Dan yang terakhir adalah Ibu Hadi Pawiro Ny/ Senen warga Bolon RT 004. Karena keterbatasan waktu, perekaman jemput bola diakhiri pada pukul 13.00 Wib akan dilanjutkan pada hari Jumat tanggal 30 November 2018.