Kalurahan Palbapang

Palbapang, 20 Desember 2018 bertempat di Ruang Rapat Desa Palbapangtelah diadakan rapat rutin Poskokesdes bulan Desember. Acara dimulai pada pukul 09.30 WIB. Hadir pada kesempatan tersebut adalah seluruh kader kesehatan se Desa Palbapang, Bidan Desa Palbapang, Penyuluh KB Kecamatan Bantul dan Kasi Pelayanan Desa Palbapang.

Bidan Desa Palbapang menyampaikan bahwa angka kematian ibu per 20 Desember 2018 telah mencapai 14 kasus di Kabupaten Bantul. Penghitungan AKI(angka kematian ibu) berdasarkan alamat pada KTP bukan alamat domisili tinggal.Pemeriksaan ibu hamil ditentukan dari cek laborat,cek jantung dan cek urin. Ketika cek urin, pada ibu hamil banyak ditemukan kasus infeksi saluran kencing.Sehingga disarankan ibu hamil banyak minum air putih minimal 8 gelas perhari, kalau bisa lebih agar tidk dehidrasi.Ibu yang mengalami PEB(pre eklamsi berat) untuk kontrol tensi ibu hamil dianjurkan 2 hari sekali. Dan ibu hamil yang memiliki riwayat penyakit jantung,akan dipantau oleh tenaga medis bila detak jantung sudah 100x/detik.

Angka kematian bayi per tanggal 20 Desember 2018 telah mencapai 93 kasus. Kebanyakan dikarenakan berat badan bayi rendah, prematur sehingga organ jantung dan paru paru belum siap. Dan karena penyakit konek ada 2 kasus di Kabupaten Bantul.Pengambilan tindakan tensi cenderung tangan kirikarena hasilnya lebih bagus dengan alat manual. 

Penyuluh KB Kecamatan Bantul, Ibu Wadikah menyampaikan evaulasi pencapaian KB Baru di Desa Palbapang sangat rendah yaitu baru 261 akseptor baru, sedangkan target KB desa Palbapang adalah 632. Pedukuhan Karangasem ditunjuk untuk mewakili lomba kampung KB dan sudah melaksanakan TRI BINA, yaitu Bina Keluarga Balita,Bina Keluarga Remaja,dan Bina Keluarga Lansia. Di desa Palbapang, sebelumnya telah dilaksanakan Bina Keluarga Balita(BKB) di pedukuhan Kadirojo,Karasan dan Karangasem. Bina Keluarga Remaja(BKR) di pedukuhan Karasan, Peni,Karangasem,Serut dan Dagaran. Sedangkan Bina keluarga Lansia(BKL) di pedukuhan Bolon.